Air Cooled Syndicate
Events

Jogja Volkswagen Festival 2025: “Blast From The Past”

Klasik yang Abadi, Masa Depan yang Terkoneksi

Yogyakarta, 20 Juni 2025 – Dari aroma oli lawas sampai desiran motor listrik, Jogja Volkswagen Festival (JVWF) kembali hadir membawa atmosfer yang lebih panas dari aspal Jogja di bulan Juli. Diselenggarakan pada 10–13 Juli 2025 di GIK UGM, festival ini bukan cuma tentang mobil — ini tentang gaya hidup, sejarah, inovasi, dan komunitas yang tidak pernah kehilangan gasnya.

“Blast From The Past” – Bukan Sekadar Tema, Ini Cerita yang Hidup

JVWF 2025 mengusung tema “Blast From The Past”, bukan cuma nostalgia — tapi sebuah selebrasi nyata terhadap timeless beauty mobil-mobil Volkswagen. Dari deru mesin boxer hingga desingan senyap mobil listrik terbaru, semua dirangkai dalam satu narasi visual dan emosional yang memeluk generasi tua dan menyapa generasi baru.

Visual retro berpadu dengan teknologi masa depan. Kombinasi lampu-lampu hangat, aroma cat klasik, hingga layar digital imersif akan membangkitkan sensasi yang jarang ditemukan di festival lain. Ini bukan hanya tentang melihat VW, tapi tentang merasakan VW dalam segala dimensinya.

Empat Hari Penuh Euforia:

10–11 Juli – Pra-Acara

JVWF dimulai dengan tempo yang edukatif namun tetap berjiwa rebel. Ada talkshow, diskusi terbuka, sneak peek dari mobil-mobil eksklusif yang belum pernah tampil di publik. Kolaborasi bareng Universitas Gadjah Mada membuat acara ini punya lapisan intelektual yang solid, mempertegas bahwa dunia otomotif dan akademik bisa berjalan seiringan.

12–13 Juli – Acara Utama

Masuk ke inti festival, GIK UGM akan berubah menjadi panggung spektakuler — barisan mobil klasik, rat look, restomod, hingga line-up VW elektrik terbaru akan dipajang dengan kurasi artistik. Zona interaktif, pertunjukan musik, sampai parade komunitas akan menghidupkan suasana layaknya sebuah karnaval otomotif berskala nasional.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Language »